Selasa, 18 Agustus 2015

Puisi: Bu

Sebelumnya sudah kututup mataku
Dari dulu sudah kukatakan bahwa aku tak mampu
Sejuta pertanyaan menghampiriku
Maaf jangan pukul pundakku
Ini isi hatiku
Kau tidak akan tahu,sungguh

Waktu itu pukul tiga subuh
Matahari juga tak mampu melihatnya
Bulan juga akan pergi sepertinya
Tapi semoga langit biru siap siaga
Sekali lagi aku tak akan mampu

Suara itu sudah kudengar
Kukencangkan tanganku menutup telinga
Aku yakin bajunya akan basah oleh keringat
Kujauhi pintu dimana ia berada
Suara itu mulai samar

Aku benar-benar lega
Suara ibu berganti menjadi suara tangis
Selamat datang anak manis
17 agustus kau lahir 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar